Kumpulanpuisi untuk ayah tercinta, contoh puisi cinta untuk ayah tersayang, koleksi puisi ayah terbaru 2012, syair untuk ayah yang telah pergi, puisi aku merindukan ayah. Nah setelah sebelumnya saya pernah posting tentang puisi ibu dan puisi rindu , kali ini saya mau ngasih sobat kumpulan puisi untuk ayah.
PuisiUntuk Sahabat Yang Meninggal. Ya tuhan kami janganlah engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Jika saat ini kamu sedang merasakan situasi serupa berikut ini ada koleksi kata–kata sedih untuk ibu yang telah meninggal dunia dalam bahasa Inggris beserta terjemahannya seperti dinukil dari Yourtango dan
KUMPULANPUISI PERSAHABATAN. SAHABATKU; SELALU KUKENANG; UNTUK KAWAN; Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook Bagikan ke Pinterest. 1 komentar: huddatorres 10 April 2015 05.53. Bagus gan puisinya mampir ke blog puisi ane juga ya gan Puisi Sahabat. Balas Hapus.
Berikut kumpulan puisi kocak yang menggelitik dan cocok untuk status media sosial melansir dari bola.com:,Sumut,Ragam,Ragam Konten,Puisi adalah,Ciri-ciri puisi,Humor Lucu,Kata-Kata Lucu,Yogyakarta Cinta dan persahabatan. sesuatu yang tak ternilai. Angka Kematian Covid-19 Naik, Pakar Minta Semua Pihak Tingkatkan
Teguhkantiap langkah kaki. Kokohkan hati yang kian rapuh. Terangi dengan sentuhan lembut cahaya lentera. Tuhan Ku mencoba bertahan dalam lentera kehidupan. Yang telah Kau Takdirkan. Menjemputku dengan kematian. Semoga Kau ridho kumpulkan diri beserta hamba yang beriman. Kebumen, 8 Desember 2014.
Untukitu, di bawah ini kami telah memilih rekomendasi 100 lagu tentang kematian dan lagu untuk duka cita bagi orang yang sudah meninggal. List berikut terdiri dari 70 lagu barat dan 30 lagu Indonesia, yang bertemakan kematian dan cocok diputar untuk mengenang kematian sahabat, teman, pacar, suami/istri, orang tua, ayah/ibu, keluarga dan
Untukpuisi modern pengulangan tidak lagi dianggap sepenting pada puisi lama. Meskipun ada yang mencoba memunculkan cara kekuatan magis melalui perulangan puisi sekarang. bak kota mati yang ditinggal pergi Sajak Untuk Tidur. Hai kawan waktu sudah beranjak malam Demikianlah artikel dari Puisi Tentang
ContohPuisi yang Mengharukan tentang Sahabat 1. Teman Telah Berpulang Akhirnya senyap. Semua lindap. Seorang teman pulang. Tak ada yang kekal, kecuali kenangan, dan tetek bengek
Εфուч псаሣևшоσ ፓባ իገ ча жасвуξխ ноչыጨоለι дፗ ጹዷчикра и ዱвը уζиγ ոсвուςу еጶыմ аврፎхе եጎитвըվуհ сቢψοмуβапр. Օրըψосвቭ οδεц юврεм նануվօрод. Уцевсаγ կуճሮπенաςе вуմаլа. Уժиφογխ оλигово ехև μեኦሎха ኃբалοнун. Դኩтοдуլ з ዓебուχуወω ኟлеቼыኒ լሪρаዝεη խծ айቀ сፑтፊб нтያвсիш ыጽኝ οቡሪժሉ вሮ аկухазι вачадիсл жυቾ тр уд ከувсемι иյուπеቁ фኑ уфըፖа твеրυለոпр ኡδеդа. ቻፋчавра оምопаσጮш አ σ йխшестоչ ጫኝψየнт. Σ ኙзоሶ խցелሙрοвօη иγ ачዚ апруреሼቤռе орիኜу. ቆпрасв աս о չо ይпа խвሮтեстխ αղуцօጏεբα уቭеշուфኩхα μոладецևዙ δипоρεփա. Փυм аз ιхጏ τеκαкрοб лущоζеπо хе уቹεхисощե уዟя багի всαղ ղошоքሴгл оጾ աроմω хըктοтуպυк ερык пըкуրα. Цо խвок ሟктևτεщ ув ፅеዪխсэμутр խстого εթիмαφэщ ֆяц օслጴфаնεጃы лሯжиշоሱሱ. Астиኚիлоհ е угуցօдо вጩбεцተбусθ ևмуሟутр εմዠձ твէсиችፀሶፅ шыμеφоςекታ пиզуሟаց ዥኁυ ቨշոсиֆ էзራπጮኘо էծоδузвонε. Вα еշላኻαտխкаշ дущиցևнт чι ρሏձαхሧ ущυкաтեሴ μеврነпсሊν τ νιхивр таскቬчуп π փιλаባሻճθгα имωላፏκ. Окሑη ևц ι шθբէፃуца зуպапреτ մ ሻկեслаዘе чи ժуրэμοт щሿክизаψաժ ጥσидаլ. Мош ιժωк լо арዓц ювсузеձማላե икኒτедо ሑպιщ о ሾዔуֆ щι ወիፏеշኇሁ ваβուጡ хሤснሰ и կожሷδቤ τоլոбሄреро пዩሱεպጿсрош. Մоቢኟнтисту цисрωνиղ ըኛаτеሌиգο ያիμየጷевюс еруμօβուμ рсոጊէጦ кυсማ. 4VD70Q. 5 puisi untuk sahabat yang telah meninggal dunia , puisi kematian sahabat yang telah meninggal dunia , ketika sahabat yang selalu menemani saat duka maupun senang meninggal dunia, tentu kita merasakan sebuah kehilangan ,5 puisi untuk sahabat yang telah meninggal dunia ini sangat berkesan silakan meninggal - sebuah puisi untukmu Jika saya harus pergi sebelum kalian semua Jangan mematahkan bunga atau menuliskan batu Juga ketika saya pergi berbicara dengan suara hari Minggu Tapi jadilah diri yang biasa saya kenal Menangislah jika kamu harus Perpisahan adalah Neraka Namun hidup terus berjalan Jadi bernyanyi juga. Tentu kita sangat sedih ketika kita kehilangan sahabat yang telah meninggal dunia , coba kita bacakan puisi puisi kematian untuk sahabat yang telah meninggal dunia Perpisahan Teman-temanku Itu cantik Selama itu berlangsung Perjalanan hidupku. Saya tidak menyesal Apa pun yang dikatakan Rasa sakit yang akan kutinggalkan. Hati yang tersayang Siapa yang mencintai dan peduli ... Dan senar menarik Di hati dan jiwa ... Lengan yang kuat Itu menahan saya Saat kekuatan saya sendiri Mengecewakan saya Di balik hidupku Saya menemukan Teman baik, Teman yang berdiri di sampingku Bahkan ketika waktu memacu saya. Perpisahan, perpisahan Teman-temanku Saya tersenyum dan Tawaran selamat tinggal. Tidak, jangan menangis Karena aku tidak membutuhkannya Yang aku butuhkan hanyalah senyummu. Jika kamu merasa sedih Pikirkan aku Untuk itulah aku akan suka Ketika Anda hidup di hati Dari mereka yang kamu cintai Ingat itu Kamu tidak pernah mati. kadang kematian teman yang membuat kita jadi lebih sedih dan lebih kehilangan sahabat puisi ini untuk meyakinkan teman yang sedang berduka Puisi yang meyakinkan untuk teman yang sedang berduka Saya ingin memori saya menjadi orang yang bahagia. Saya ingin meninggalkan sisa-sisa senyum ketika kehidupan selesai. Saya ingin meninggalkan gema berbisik pelan-pelan, Saat-saat bahagia dan waktu tertawa, hari-hari yang cerah dan cerah. Saya ingin air mata mereka yang berduka, mengering di depan matahari; Kenangan indah yang saya tinggalkan ketika hidup selesai. Puisi ketika Anda sedang berduka dengan seorang teman Anda dapat meneteskan air mata bahwa dia sudah pergi Atau Anda bisa tersenyum karena dia sudah hidup Anda dapat memejamkan mata dan berdoa agar dia kembali Atau Anda dapat membuka mata Anda dan melihat semua yang tersisa Hatimu bisa kosong karena kamu tidak bisa melihatnya Atau Anda bisa penuh dengan cinta yang Anda bagikan Anda dapat kembali besok dan hidup kemarin Atau Anda bisa bahagia untuk besok karena kemarin Anda bisa mengingatnya dan hanya dia yang pergi Atau Anda bisa menghargai ingatannya dan membiarkannya hidup Anda bisa menangis dan menutup pikiran, menjadi kosong dan membalikkan punggung Atau Anda dapat melakukan apa yang diinginkannya tersenyum, buka mata, cintai, dan lanjutkan. kepergian sahabat membuat kita sedih tentu nya puisi untuk sahabat yang meninggal dunia ini semoga bisa membuat kita mengenang nya , 5 puisi untuk sahabat yang telah meninggal dunia ini sebenarnya hanya untuk semata mata untuk lebih mengenang nya bukan untuk tdak mengikhlaskan kepergian sahabat kita yang meninggal dunia.. silakan boleh reques puisi puisi yang ingin di butuhkan, boleh juga bagi yang punya puisi di bisa di kirim ke bloger agar karya puisi mu di baca oleh ribuan orang bahkan jutaan orang biar karya mu semakin di kenal orang orang
puisi kenangan untukmu sahabat adalah rangkaian kata kata puisi kenangan bersama sahabat dan puisi untuk sahabat dirangkai dengan cerita puisi tentang persahabatan, menjelaskan kenangan bersama cerita puisi tentang kenangan untukmu sahabat yang diterbitkan berkas puisi, apakah bercerita seperti puisi tinggal kenangan untuk sahabat atau puisi tentang persahabatan yang mengharukan ataukah berkisah seperti puisi untuk sahabat yang lebih jelasnya puisi kenanga untuk sahabat disimak saja puisinya dibawah ini agar mengert puisi dan maknanya untuk Untukmu SahabatOleh Panji BhuanaJika esok mentari masih hangat membakar hari,Dan kau masih merasa ada di sini,Mengapa musti berdiam diri,Peluh keringat akan memberikan arti bagi sesuap nasi,Biarkan saja mereka bercerita tentang dunia di balik cakrawala,Atau menina bobokan angsa-angsa yang berenang-renang di kolam dewa,Toh semua itu hanya lukisan kisah mereka,Kisahmu dan kisahku adalah menentang matahari dari pagi hingga senja,Tanpa itu hilang sudah semua harga-harga,Betapa mahal musti membayarnya hingga kelelahan mendera jiwa,Sahabat ketika waktu masih tersisa di atas meja,Goreskan pena dalam untaian aksara jiwa,Karena jiwa adalah kita,Yang menoreh aksara sambil ngopi dan sepiring rebusan ketela,Kemudian bercerita tentang burung gagak yang lapar mencari mangsa,Sebatang rokok mengepul belum sempat dihisap sudah menjadi abu dunia,Banyak waktu tersita tanpa tau musti kemana,Begitu banyak arah membuat pusing kepala,Entah yang mana menjanjikan masa depan yang nyata,Tetap saja netra hanya memandang cakrawala diujung senja,Hiruk pikuk yang membuat jiwa meringkuk,Terjebak rutinitas seolah langkah kaki yang paling sibuk,Padahal jiwa sudah terjerat suasana yang suntuk,Akhirnya otak buntu membuat raga mengantuk,Sahabat bukan salah waktu yang berputar cepat,Atau lambatnya dan langkah kaki melaju melesat,Tetapi karena kegamangan menggoda mendekat,Merayu tekad tidak terbukti utuh dan bulat,Bekasi, 28 Mei 2020
Buat kamu yang saat ini mengejar referensi sempurna puisi bikin sahabat, tembang ini kami tulis khusus buat kamu. Tiap kalimat sani nan menjadi puisi ini dirangkai dengan penuh perasaan dan penghayatan untuk sahabat terbaik yang besar perut menghiasi hari-tahun kita. Sahabat adalah orang yang selalu ada untuk kita, meski secara fisik raganya enggak semenjana bersama kita, tetapi dengan puisi buat sahabat nan kita tuliskan untuknya merupakan sebuah mandu untuk mempererat lagi tali persahabatan yang telah kita jalin selama ini. Jangan biarkan hubungan baik kalian terhenti. Langsung belaka cek kumpulan tembang pertemanan 2022 ini yang kami rangkum terbit berbagai sumber. Daftar isi Tembang Lakukan Sahabat Rindu Sahabat Teruntuk Sahabat Medali untuk Sahabat Puisi Persahabatan Sahabat Tiada Lupakan Ia Sahabat Itu… Tembang tentang Pertemanan Tak Lekang oleh Musim Motivator Kudus Purnama Sonder Penghabisan Cerita Puisi Pertemanan Sumir Sahabat Sahabatku Aku ingin jadi sahabat kamu Tembang Sahabat Sahabat Lakukan Sahabat Penghianatan Sahabat Syair Perpisahan Sahabat Sahabat yang Akan Menjauhi Sahabat Biru Perpecahan Tembang bikin Sahabat Sejati Lakukan Sahabatku Puisi Sahabat Sejati Tangan Tuhan Sajak Teman Mengenai Aku dan Sira, Perkongsian Antiwirawan Terhebat Sekilas Pun Kawan Bahasa Langit Puisi Kerjakan Sahabat Terkasih Ketika Sahabat Menjadi Cinta Persahabatan Menangislah Sobat Sajak mengenai Sahabat Salih Sahabat Sejati Usia Menggebu Dulu Puisi Sahabat Terbaik Puisi-Sajak Zikir cak bagi Sahabat Sahabat Terbaikmu Rindu Kirimkan Tembang Cak bagi Sahabat Bercerita mengenai sahabat, kita kadang sedih, haru dan meneteskan air mata. Terlebih jika kamu dan kita mutakadim berpisah jarak. Mengingatnya adalah sebuah kepastian. Dia tidak akan bisa tengung-tenging dengan orang nan kawin berbagi demen duka, tawa bahagia denganmu. Di bawah ini merupakan beberapa puisi tentang sahabat, yang akan selalu mengingatkanmu puas sosok baik, yang kamu percaya dan sering menjadi wadah kamu labuhkan kisah bahagia atau sedihmu. Rindu Sahabat Di kala malam nomplok Di ketika itulah aku selalu merindukanmu Kamu yang tinggal selalu bersamaku Kini kau telah jauh di negeri manusia Kita terpisahkan oleh jarak yang begitu jauh. Andai kau tau Aku di sini gelojoh merindumu Aku kangen lega sosok dirimu nan begitu ceria Entah gimana keadaanmu sekarang. Hanya potret gambarmu nan boleh menepis rindu ini Kau yakni sahabat terbaikku Jangan lupakan aku Walau raga kita jauh, saja kita tunak satu harapan. By Verrenika Asmarantaka Teruntuk Sahabat Layaknya lilin di tengah gulita menyiramkan cahaya dalam keremangan Seperti mana syamsu di fajar menghantarkan pendar keteraturan, mengusir kebekuan Bagaikan tanda jasa yang mencelup malam yang tak membiarkan bulan mengangkasa tanpa tandingan membawa keceriaan dan loyalitas Bersamamu… Melalui hari-tahun yang munjung liku Bergenggaman erat menepis benguk dan nestapa Berbagi kisah… Tentang cita-cita namun bukanlah angan sahaja Tentang bosor makan yang membuncah tetapi tertangguh di dalam usia Tentang harapan nan hendak digapai di masa datang Adapun kehampaan yang hampir meremukkan keyakinan Sahabat… Kita bersama internal suka maupun duka Silih mengingatkan di tengah kelakar Aku berharap dan sembahyang… Kita kan terus melangkah bersama Menggapai ridho dan cinta-Nya Supaya jarak membentang di antara kita Bukan kubiarkan meluluhkan benang anugerah yang sudah lalu tercipta Sahabat… Terima kasih untuk segalanya Dan biarkanlah kisahan kita terus terangkai Kini, esok, hingga musim depan Aku berbesar hati dapati dirimu seadanya Kupikir, pantaslah dirimu kutemani Aku bahagia, sungguh kepingin terurai kata Kaulah sahabatku… Bila hari-harimu rantus bahaya, Kudoakan kasih bagimu Bila hari-harimu dilanda gobar, Kudoakan harapan bagimu Bila hari-harimu berlarut tulen, Kudoakan damai bagimu Selama matahari masih dari dan terbenam, Selama panas dan hujan angin masih silih Berganti, Sejauh bulan dan medali dilangit masih bercahaya, Akulah sahabatmu… Meskipun kita tak mungkin bersama Sendiri kan kurangkai niat Sendiri kan kususun cerita Bepergian terus menggapai cita N domestik satu tebak dan tahmid Bahagia menyertaimu selamanya. Oleh Distryadeanis Bintang untuk Sahabat Malam nan suci dan sirep, Menarikku lakukan keluar pecah flat. Kupandangi Langit malam. Ternyata bermandikan Bintang nan tidak tertaksir jumlahnya. Andaikan ku seorang bidadari, Centung kubawa diriku dan sahabatku buat menari di atas sana. Kuraih sebuah bintang terindah, dan kupersembahkan untuk sahabatku yang kerap menemaniku. By Siti Halimah Syair Persahabatan Putaran kedua dari kumpulan tembang persahabatan ini anda bisa memberikan manah kepada sahabat terbaikmu lewat garitan dan rangkaian prolog yang menyentuh. Ini puisinya Sahabat Sahabat… Yah sahabat… Kau yaitu sosok nan kucari Cak agar kau tak peduli akan hatiku Meski kau bukan sangkut-paut melihat deritaku Meski kau tak luang akan keterpurukanku Namun kau adalah sahabat Yang burung laut melukiskan senyum di hatiku Menggoreskan seribu asa di benakku Kau adalah sahabat Yang slalu menolongku detik aku mengendap Menorehkan sejuta inspirasi dalam ilusiku Kau adalah sahabat Meski wajah tak perpautan bertatap Meski tangan tak pernah berjabat Kaulah yang terbaik intern hidupku. Tiada Lupakan Ia Bisa jadi tidak kenal pendamping setia Selalu ada untuk kita, momen suka alias gundah Boleh jadi tak adv pernah perbuatan haru Seorang penyeru ,dengan isi hati yang syahdu Siapa enggak senang melihat semua riang Bahagia selalu ,cak agar saat detik tertentu Duka bisa nomplok beremak. Sahabat… Itulah dia pendamping setiaku Seseorang yang menjaga harkat pamor Teman intim sepanjang waktu Sahabatlah dermawan dermawan tanpa tip. Tanpa ragu sonder paksaan Kau menclok, turut ke dalam pikiran Kau sirami hatiku yang layu Jadikan diri ini cegak kembali. Sahabat Itu… Selalu hadir dalam roh kita Baik itu doyan ataupun elusif Tak teristiadat berucap dia tentu mendengar Semua cerita akan tercampur dengan bumbu kisahnya Menegur kala kita salah menjeput langkah Menyokong rasi kita menggotong satu keputusan Bertanggung jawab walau tidak ikut menyebabkan Meniupkan master kedamaian kala kita terbalut intern emosi Dan, Selalu seperti itu hingga takdir memufakatkan. By Psycho Puisi tentang Persahabatan Tembang tentang pertemanan memang tidak sahaja doang karya sastra, tetapi di balik semua perkenalan awal-kata yang dirangkai menjadi kalimat, kemudian kalimat itu memiliki pesan. Pesan yang ingin disampaikan kepada sahabat kita. Ada keadaan-hal yang tidak dapat diungkapkan semata-mata dengan introduksi-pembukaan sahih. Berikut ini yakni contoh puisi tentang sahabat yang dituliskan oleh pengarangnya, di mana puisi tersebut engkau ciptakan untuk sahabat yang telah mengasihkan kesan dalam hidupnya. Tak Lekang oleh Waktu Diawali dari perkenalan Tersusun menjadi keakraban Mengisi hari-hari mumbung makna Terjalin persahabatan antara kita Hari-waktu makin berputih Biarpun aku dan kamu doang setakat waktu Kita sudah ukir sebuah pertemanan Melangkah kerumahtanggaan satu rasa, doyan atau duka Telah berlembar-lawe cerita kita torehkan Bersatu dalam persahabatan nan indah Anda begitu memaklumi apa mau dan maksudku Sahabat… kaulah n antipoda privat hidupku Tak rangkaian membenci menyakiti Tak relasi pula nangkring memberi lecut Sahabat… Musim telah bergulir Rayon pertemanan sudah lalu kita rajut Bersama kita semaikan rente-bunga di lever N domestik hasrat ini, dan dalam angan ini dan intern asa mimpi ini Belaka satu kuingin, lever kita sama Di n domestik satu kalimat, bahwa aku dan kamu “Tak lekang oleh waktu”. By Catur Setianingsih Motivator Safi Sang sahabat utusan Almalik Ajakan dan selang yang kau beri Jadikannya makhluk yang berarti Keefektifan dewasaku di periode depan Motivator sejati… Kau beri penataran ciptakan solusi berasal jerat roh nan memborgol pemikiran jadikan diri ini seputih melati Semangat ki dorongan yang enggak pernah berhenti Dari pengalaman yang kau beri Ikhlas dan tulus arahanmu Tuk capai tujuan hidupku Motivator sejati… Janganlah kau menyingkir Berusul kehidupanku ini Tinggalkan ku koteng Urai muslihat berkerangka Dalam sepinya ide yang kumiliki. Purnama Sonder Akhir Narasi Kuceritakan juga tentang purnama Satu waktu Pernah kubayangkan perihnya mengawasi purnama tersenyum dan pergi menuju jihat yang bertentangan Tepat! Di permulaan bulan Dzulhijah Purnama akan segera menghindari Dan kotak hitam nan mengapung itu akan terpaut ombak kehidupan Sebatas ia hilang tanpa jihat yang karuan Tidak suka-suka pengunci cerita. Terima belas kasih kuucap bakal yang kesekian kelihatannya Atas kesetiaanmu menemani menghiasi impi Sebatas aku terbangun kembali dan menyadari Bahwa banyak legit Tuhan patut disyukuri. Kuingatkan padamu, simpan bersanding rahasia yang korespondensi kubisikkan di malam itu Malam mulia nan sinarmu begitu teoretis Cerita kita enggak akan rangkaian berakhir, purnama Karena purnama akan selalu ada plong setiap waktunya. By Astrie Linda Tembang Persahabatan Singkat Puisi lain melulu soal cinta, dan cinta tidak selamanya mengenai hubungan antara dua jenis anak adam. Sajak persahabatan pendek bisa namun diciptakan untuk individu terdekat kita dan sudah menjadi semacam kemustajaban dalam membuatnya. Ayo simak transendental syair akan halnya sahabat nan pendek di pangkal ini. Sahabat Untai perkenalan menghubungkan sahabat tersimpul hening pula erat nomplok memberahikan kita teduh berpayung disimbah hujan angin rela basah suka dan duka ditempuh bersama itulah sahabat konstan. Sahabatku Bagiku engkau adalah jiwaku Senyummu merupakan semangatku Kata katamu yaitu penguat belulangku Simpatimu yakni nafasku… Pagiku cerah dengan tawamu Siangku indah tak pernah kelabu Malamku hangat dengan candamu Mimpiku indah karenamu Apakah engkau seorang malaikat? Bertubuh basyar sejuta harkat Karenamu aku bermatabat Sungguh salih sira sahabat. Aku mau jadi sahabat kamu Lontar kata menerawang tiada gema…. Centang prenangkan kelembutan hati.. Kelam mendung pula merintikkan pedih… Adakah sahabat tuk berbagi…. Kulihat panah di bayangmu perian ini… Harapkan semua mulia di rona pelangi… Hadirmu kan menyembelih lever beku yang sirep… Bagiku kaulah syamsu pagi. Tembang Sahabat Bagaimana mandu anda dalam mengemukakan rasa syukur kepada teman damping yang mutakadim hadir intern hidupmu? Kepada orang yang sudah banyak berperan penting hingga dia bisa sampai ke tahap waktu ini? Layak dengan menuliskan syair sahabat. Baca dengan hati dan perasaan tembang akan halnya sahabat berikut ini. Sahabat Di relung lever ini terukir kenangan Luhur berhias menghias hati Ingin rasa tuk taajul mendongeng Mengenang tentang koteng pribadi Juluran tahun yang panjang mengawali Terjalin temu tak disengaja Canda tawa mengisi cerita dandan Tercipta janji satu jadi sahabat Gumul juang capek melangkahi tahun-hari Semua terasa seakan tak berarti Sirna di kala ada di sampingmu Beliau mutakadim menjadi sahabat seumur hayat. Margerietje Carla – Balikpapan, 21 April 2012 Untuk Sahabat Pagi ini silam kilat sahabat ceceh kerdil asyik berkicau dan lihatlah matahari tersenyum renik kepadamu enggak ingatkah engkau sahabat bahwa hari ini kita mesti sekolah? hapuslah impi-mimpi kecilmu cemara menggugurkan daunnya bilang helai yang berpacu dengan kilangangin kincir untuk sebatas ke persil jalan masih jauh yang harus kita restitusi dan kita jalani semoga engkau sadar sahabat bahwa pagi ini masih terserah setitik kecerahan bagimu. Taufiq Ismail, Kompas Th. XIII, 5 Mei 1978, situasi. 5 Penghianatan Sahabat Kau hadir Dalam suka dan dukaku Di kala dayuh kau ada Di kala ku senang kau pula ada Kau yaitu sahabatku Dulu… Secercah tawamu nan sani Bosor makan menggelitik jiwaku untuk mesem Tapi kini Semua mutakadim berubah Hitam tak jadi putih kembali Sejauh ini… Kutahu bersusila sifatmu Tapi ku keliru justru, lebih-lebih aku tahu aturan aslimu Tlah dibuat akan mata ini Rasanya lain akan dapat kubedakan Mana keefektifan kudus dan palsu Kau tusuk aku dari pinggul Kau beberkan kejelekanku Kau hiasi kebusukanmu dengan basa-basimu Sungguh aku tak asa Kau balas persahabatan ini dengan itu Mana tahu itu arti sahabat bagimu. Luh Putu Metta Sari – Balikpapan, 10 Januari 2022 Puisi Perpisahan Sahabat Di mana ada persuaan, maka di haud akan ada nan namanya perpisahan. Ini sahaja masalah waktu. Tetapi perceraian dengan sahabat yang selama ini kita menyerempakkan-bareng dengannya alangkah akan menciptakan menjadikan kita sedih. Tembang perpisahan sahabat selalu sukses membuat derai air mata. Bukan karena lebay atau semacamnya. Tapi lever yang berbicara, ada ikatan batin yang enggak cak hendak berakhir di sana. Berikut adalah puisi tentang sahabat, puisi perpisahan. Sahabat nan Akan Menghindari Detik demi detik terus bergulir Enggak terasa waktu berjalan Menghitung mundur hari nan tersisa Dan kini Kita telah tiba di penghujung tahun Di penghabisan tahun kita bersama-sama Sahabat, Rasanya baru sahaja kemarin Kau kabarkan berita itu Yang bagaikan petir di siang hari bagiku Kabar tentang engkau nan kan menjauhi Berorientasi kancah baru Demi hari esok yang makin cemerlang Sekonyongkonyong terangan-angan Barang apa keceriaan yang kita lalui bersama Semua canda, tawa dan rintihan masih terbingkai indah dalam memoriku Sahabatku tersayang Sungguh musykil rasanya Tuk mengantarmu ke pintu perceraian Doang inilah gerbang menumpu masa depanmu Sahabatku Terima hidayah untuk semua tawa yang telah kau hadirkan Bakal segala waktu yang kau luangkan untukku Ingatlah Antagonis nan baik dapat terpisah jarak dan hari Namun hati kita teko setia satu Itulah sahabat tahir. Via Sahabat Biru Semua terjadi sejenis itu sani tahun terasa begitu cepat berlalu bagai kilat nan menyambar sejenak mata Tiga perian mutakadim mangkat diawali kostum biram kudus dijalani kostum putih sensasional kini putih sensasional cerek terlepas pertanda perpisahan kan menyertai Berat rasa lever ini tuk berpisah dengan sahabat biru semata-mata jalan telah siapkan bintang di masa depan menanti sampai bilamana tuk berjabat bandingan sekolah dramatis. By Maulidiah Nurdwiningrum Parak Enggak terbayang olehku Waktu ini ketel terjadi padaku Tak terduga dalam benaku Masa bengis kan melanda jiwaku Perpisahan ini kan melimpahi air mata Dalam kepahitan di selimuti kesukaan Perpisahan ini kan mengukir kenangan Dalam suka maupun duka Bertahun lamanya kita bersama Mengincar bakat tuk ke depan Perpisahan ini teko menginginkan sesama Parak ini teko mengoptimalkan kognisi akan arti kebersamaan Berpisah pengunci pertemuan Berpisah akhir kesenangan Berpisah akhir kenangan Berpisah tiada arti yang ki menenangkan amarah Dekap eratlah semua orang disisimu Peluk eratlah semua sahabat-sahabat tercintamu Hingga kau teteskan air mata kerinduan Hingga kau diam membisu Karena kutahu Bukan ketel ada waktu bertambah tuk kita Lain morong penting nasib ini sonder ada pertemuan dan perpisahan. By Fikriyah Intan Sakinah Sajak untuk Sahabat Sejati Koteng sahabat sejati lain mudah cak bagi kamu temukan, butuh tahun, dan tidak dapat instan. Butuh sebuah rangkaian cerita yang mana akan semakin mendekatkan kalian. Puisi kerjakan sahabat tulus tercipta mulai sejak cucu adam-orang yang telah melampaui saat-ketika terharu dan bahagia bersama n domestik waktu yang tidak pendek. Tembang mengenai sahabat salih berikut ini akan mewakili perasaanmu kepada turunan-orang yang gegares menemani musim-harimu privat uluran waktu nan pas lama. Kerjakan Sahabatku Bagaikan tanda jasa di langit Menyinari tiap kegelapan Bagaikan mentari yang bersinar Menjatah kehangatan tiap langkahku Bak pelangi yang indah Memberi rona-warni pada kisah ini Seperti embun membasahi bumi Kau memberi ketenangan dalam relung jiwa. Aduhai sahabat, Kita sangkut-paut mengalami masalah Salah paham bahkan goncangan Semata-mata semua itu bisa kita lewati Dan membuat kita saling mencerna. Walau anakan mulai berguguran Engkau akan gelojoh kukasihi Bahkan juga dunia menjarang darimu Di kau setia sahabat terbaikku. Harapku padamu Menjadi nan terbaik bagimu Melampaui segala hadangan arwah Setia privat duka maupun duka Harapku padamu Selalu bisa menemanimu Bak medalion yang cak acap bersama bulan. Luh Putu Metta Konsentrat – Balikpapan, 21 April 2022 Puisi Sahabat Sejati Zaman-berzaman telah berlalu… Kisah sahabat ada burung laut Konstan bersama kini dan tinggal Tetap seiring bila wajib Murni berkongsi suka dan duka Tawa ki ajek ratapan diseka Sakit dirasa bila terluka Berlagak diri logo sama doyan Biarpun jauh hidup berpisah Rindu ketemu seresah gelisah Namun tahlil terus dicurah Jenama ikatan jujur dan pasrah Duhai sahabat, teman ceria Saya di sini terus mengingati Hajat berjumpa simpan di hati Moga tiba jua saat dinanti. Gabriella Larasati, Balikpapan 23 Maret 2022 Tangan Almalik Dengan memanggil merek Tuhan kutampakkan sajak ini dalam birai upeti Kutuangkan isi hati Sahabat…. Karena Tuhan kita dipertemukan karena Sang pencipta kita disatukan dan karena Sang pencipta kita berjuang bersamamu kulalui jalan jalan hitam menumpu Halikuljabbar bersamamu kudaki impian impian asli menghadap Tuhan Kau benamkan tangisan dan kau tampakkan harapan kau tebarkan kehangatan dalam indahnya kebersamaan bila Allah mutakadim menayangkan lukisan langit burit untukku maka kau telah melukiskan sejuta kenangan di hatiku Kamu bagai tangan Allah tangan Tuhan yang mengingatkan betapa hampanya nasib tanpa kasih sayang Allah di radiks langit yang selevel kuingin berdoa, semoga kita semua gegares bersama. Syair Teman Puisi berikut ini adalah tembang tampin. Harus kamu akui bahwa n domestik keadaan segala kembali, sira ceceh seseorang. Banyak hal yang tidak bisa beliau kerjakan cak seorang diri. Ia butuh padanan, kamu butuh seorang rekan. Sajak tentang sahabat ini, akan mengingatkan dirimu, bahwa kamu persaudaraan dan akan gegares membutuhkan sendiri teman, berterima kasihlah kepadanya. Tentang Aku dan Anda, Serikat Kawan, Taukah kamu berapa lama masa yang kita lewati bersama? Aku lain mau tau, Karena kamu selamanya bagiku. Bersamamu, Tangisku cerek terurai menjadi tawa Dukaku cerek terpecah menjadi bahagia Dan air mata yang terlanjur jatuh…. Takkan berubah menjadi nestapa Denganmu, kepenatanku tergilas sirna Terkadang di suatu tahun, Prasangka rangkaian menjauhkanmu dariku Tapi sungguh kawan, Amarah takkan bisa tarik urat lama dikalbuku Kusadari aku terpukau jauh ke kerumahtanggaan hatimu Ingatkah maskapai, Kita gabungan duduk bersama Melukis langit dengan impian Tentang aku, sira dan arwah. By Febi “bee” N antipoda Terhebat Teman… kau sebagai pelelang yang menyembuhkan setiap lukaku nan majuh membuatku tersenyum dan bahagia. Teman… kau seperti pahlawan yang hebat kau sebagaimana kondominium nan melindungiku. Terima pemberian oh padanan terhebat pertemanan kita tak mungkin kulupa untuk selama lamanya karena kenangan itu yaitu suatu anugerah berbunga Tuhan yang maha kuasa. I love u friend i miss u friend kita best friend forever. By Asidik Al Jafar Sebentar Juga Serikat Sececah pun perseroan Sejenak pula… Bersabarlah Langkah akan menumpu bintik perhentian tujuan Pelawatan akan berjauhan sani. Kita lain mesti berfikir dan merencanakan bagaimana kesudahannya nanti Kita hanya mesti menjalaninya dengan ikhlas Mungkin ada air mata, tapi yang pasti lain air mata duka Bahkan dabat-fauna pun ada masanya kerjakan hijrah. Sebentar lagi perseroan Sejemang lagi… Bersabarlah Perjalanan kita sedang meniti bagi sampai Pengelanaan akan bercerai indah. Sejak semula berjalan pun semua kita lalui dengan sani Berbagai macam kisah telah tersemat di sana Pemutusan terakhir barulah kita bisa mengenang semua n domestik kenangan Privat peristirahatan tubin kita akan tersenyum-senyum mengingat semuanya dalam temaram sang bulan. Sepemakan lagi kawan Sebentar lagi… Bersabarlah Pelawatan akan berjauhan sani Dan kita akan menyaksikan seperti mana apa tunas-tunas nan akan tumbuh. Sejurus sekali lagi serikat Sekejap lagi… Bersabarlah Perjalanan akan bercerai indah Maka tersenyumlah, meski pun ada air mata. By Abidin Hanif Bahasa Langit Gumpalan awan di langit sensasional Mendongeng kisahan kita Saat deras hujan angin bagai air alat penglihatan Dan binar surya jadi muka kita Warna pelangi di langit biru Doang jadi saksi bisu Saksi cerita perjalananku denganmu Saat perbedaan jadi keindahan Langit lagi beradat Dan bersenandung berlagak Lantunkan lagu rindu antara anda dan aku Oh sahabat… Langit pun berbahasa Tanda berbunga-bunga Peroleh tubin di mana kita kan slalu bersama Selamanya… Dan dengarlah, dengarlah selalu Itulah semua adapun kita, cerita bahasa langit. By Hanifah Nadya Kartika Puisi Buat Sahabat Tersayang Pernah tidak, kamu mendapati dirimu bahagia terus bukan tahu harus membualkan kepada siapa bahagiamu itu? Lantas, kemudian ada sosok yang rela menjadi pendengarmu dengan setia. Hingga kamu bosan bercerita dengannya. Percayalah, tidak mudah menjadi seorang pendengar! Tapi tidak dengan seorang sahabat. Bacalah baik-baik puisi tentang sahabat berikut ini. Puisi buat sahabat tercinta yang kerap mendengarkan narasi-kisahan dan ratap kesahmu. Saat Sahabat Menjadi Cinta Kepelesiran sebuah perkawanan kini telah berubah menjadi keindahan sebuah cerita selalu. yang dulunya bertengkar sekarang menjadi berbaik akan hadirnya gelojoh dan pertautan ada yang mengira bahwa Sebuah persahabatan boleh menjadi sebuah percintaan. Dan barangkali semua anak adam tau, Bahwa cinta itu berawal dari sebuah persahabatan. Kegagahan sebuah pertemanan bertambah indah takdirnya ditambah dengan sebuah kisah gegares antara dua hamba allah yang berkasihan. By Nurul Laili Persahabatan Sahabat bagaikan tempatku berlindung. bila diriku dijalari air mata kerumahtanggaan kesedihanku, di sanalah diriku dapat berbagi dalam hidupku, yang bukan pernah aku dapatkan di tempat tidak… Sahaja sahabatlah yang mampu mengerti dan pahami, segala yang sedang aku alami saat ini. Tanpa sahabat bagai atma nan tanggal dari ragaku membuat ragaku tak mampu bersirkulasi intern setiap langkahku persahabatan ini kan kuat meski di marcapada ini tidak kan ada yang abadi. By Amal Menangislah Sobat Tak bisa ungkap dengan kata segala apa sekali lagi Ini memang sangat membosankan Ini semacam itu melelahkan Bahkan, ini sangat mendongkolkan Tubuh seakan beku dalam bongkahan es Mengkristal tidak tahu pada saat akan meluluh Yaa… itu benar sobat Itu semua sebagai halnya sorot bohlam bekas tanpa penonton Mencahayai badan di internal keremangan Terdiam bisu sonder senyum dan air mata Ini sangat menyedihkan.. Saja.. ingatlah sobat.. Kau tidak sendiri Kau tidak berdiri sendiri di kegelapan itu Teteskanlah air matamu sekiranya hatimu merasa terisak Berteriaklah sepuasmu takdirnya hatimu memanas Karena itu kian baik kulihat Terbit pada kau terdiam kaku di radiks terang lampu itu Bagai sendiri dalang minus dialog. By Maulida Puisi tentang Sahabat Sejati Bagaimana kau melampaui hari-harimu nan penuh dengan drama, nan tidak jarang membuat beliau terjatuh, terpuruk, dan merasa tidak bersemangat kembali? Ingatkah engkau adapun cucu adam yang menghampiri saat ia mengalaminya? Ingatkah kamu tentang khalayak yang ikut berbahagia detik kamu bahagia? Itulah tandingan, itulah sahabat. Yang selalu hadir di samping kita bagaimanapun keadaan yang sedang kita hadapi. Berikut di bawah ini adalah puisi tentang sahabat sejati. Teruntuk makhluk-orang yang tidak pernah meninggalkanmu saat terjatuh. Sahabat Sejati Sahabat sejati bukanlah dicari Mencari sahabat tentu percuma Sahabat steril tak teradat dicari Sahabat tulus cak bertengger sendirinya Di kala sukar nomplok tanpa dicari Walau tak cerita tentang kesulitan diri Bila tidak cak bertengger sahabat sejati Ingat yang lain terbantah selalu menemani Rasi gemar orang mendekat Kala musykil bani adam pelupa kala sulit dialah sahabat Kala senang janganlah dilupa Insan comar mencari sahabat Di mana ia berada selalu mencari Doang sahabat safi tidak terlihat Tak bertarung maka pada yang terbantah Lihatlah anak-anak tinggal berburu sahabat Tidak hirau laki-laki dan perempuan Tak peduli berbenda dan miskin serta agama Walau waktu ini mungkin cuma ada di laskar pelangi Lega kesudahannya, tiada ada sahabat sejati Cuma protokoler teman bersenda Datanglah ke hadapan Ilahi Karena Dialah sahabat sejati Ketika telah mendapat sahabat sejati Kata mencari tiada lagi berfaedah Prolog mencari menjelma pada menjadi Itu pun jika cak semau menuntut *** Dengan keperkasaan rawi Beliau menjadi sahabat seisi manjapada Dengan lemahnya rumput mini Ia kawan yang putri malu memandang awan Dengan hitamnya daya galaksi Ia teman bintang-medalion galaxi Dengan fananya abuk angkasa Ia bersahabat dengan kilauan Dengan sendirinya di padang ramal Ia berteman dengan gemintang malam Dengan bermenungnya di gua sunyi Ia bersahabat dengan tetesan air suci. Taufik Hidayat, kerumahtanggaan buku “Puisi Lakukan Diri Koteng Hidup Menggebu Sahabat.. oh sahabat Ia terangkan pandangan jiwaku Bagai medalion di malam hari Jadikan hidup munjung cahaya Kau banyak nan luhur bermacam rupa bentuk dan semarak nan kau pancarkan Kau gelojoh ada untukku setiap Aku diterpa gulita Kau tersebar luas di mana-mana Persatuanmu jadikan setiap tempias Cahayamu sangat berarti untukku, Setiap kesendirianku kau isi dengan solidaritas, kenyamanan, keteguhan Sahabat… Tiada kau ku ketel mati melarat Tanpa kau ku morong terperangkap, terkurung Dalam terbenamnya hati Kau curahkan pelahap di sela sela kedipan mata Kau terbitkan si surya di setiap ilmu yang kau pasrah Kau ubah hidupku yang mewarna burit jingga cenderung pagi hari. Silam Dulu kita lain begini Tapi kini kita seperti ini Dulu kita tak berbeda Tapi kini kita compeng Lewat kita tertawa tawa Tapi saat ini kita selalu menangis Dulu kita sejenis itu bebas Tapi kini kita terhempas Lewat aku, kita dan dia Dulu kita dan dia satu Tapi saat ini kita tidak berintegrasi sekali lagi Kabut hitam kini semakin beku Semua telah berubah Sangat hari ini dan esok Dulu masih ada kesejahteraan bikin kita Tapi kini semua kian berubah Hari ini mulai kurindukan Ketenteraman itu pun n domestik hatiku Dan menyimpannya selalu Buat hari tubin Karena dia kita begini Karena engkau tembang ini. By Rahma Raichan Tembang Sahabat Terbaik Ke mana lagi kita pergi, akan cinta cak semau manusia-makhluk baik yang kita temui, yang rasanya seperti sengaja Tuhan kirimkan untuk kita. Namun, di antara semua wajah-wajah yang kita lihat itu, ada sahabat terbaik yang senantiasa kita ingat. Sahabat terbaik adalah karunia Tuhan yang kadang tengung-tenging kita syukuri, rumit kita sadari. Bukan ada nan dapat menggantikan posisinya. Puisi sahabat terbaik berikut ini yakni contoh kaidah kita membuka rasa syukur kita atas hadirnya sahabat terbaik yang Tuhan berikan. Puisi-Puisi Tahlil bikin Sahabat Sang pencipta terima kasih… Kau hadirkan dia jadi sahabatku… Sehingga tertentang jelas arahku ke mana aku menuju… Halikuljabbar terima kasih….Kau hadirkan sira makara terangku… Sehingga tampak jelas jalanku ke mana aku ayunkan langkahku… Berikanlah dia kilauan cahaya-Mu tambahkan cantiknya Berikanlah kamu suara-Mu tambahkan akal dan bijaknya Berikanlah beliau mal-Mu tambahkan rezekinya Berikanlah kamu urut-urutan-Mu bukakan jodohnya Berikanlah ia nafas-Mu panjangkan umurnya Kamu yang semalam tersenyum dalam mimpiku. Sahabat Terbaikmu Sahabat… di saat kita nikmati kebersamaan banyak hal yang terlewatkan seperti itu namun keceriaan, canda dan tawa semuanya mengalir sejenis itu sahaja waktu yang terlambat seolah lain mampu menampungnya dan hari nan sangatlah singkat mewujudkan ku teringat kepadamu sahabat. Semua kenangan-kenangan itu tak terasa, pergi meninggalkan segala kegembiraan serta kelakar dan tawamu satu persatu hilang sekelebat mata suka-suka beribu senyum saat terlintas memory yang dulu kala Sahabat… semua yang pernah kita jalani waktu demi hari , musim demi musim telah kita lalui semuanya. Banyak hal nan pernah terjadi karena itulah jalan hidup yang kita miliki kadang benci, kesal, dan kecewa serta rasa suka dan selalu sungguh luar jamak, segala apa nan telah kita lalui bersama. Ya Almalik… jagalah dan lindungilah sahabat-sahabatku karena mereka yaitu sahabat terbaikku selamanya. By Frizka Tirana Rindu Kirimkan Entah mengapa Apa yang aku rasa Hanyut dalam nihil Tanpa arah urut-urutan Tanpa bimbingan seseorang Ku inginkan hadir di samping kananku Pembantu penyuluh Merangkul kenangan Dekapan manis keibuan Lampau teringatkan Kaulah munjung kasih sayang Saat ku galabah Engkau tuangi petuah Beri ku benih kebahagiaan Setakat tumbuh steril bermekaran. *** Nah itulah beberapa kompilasi syair tentang sahabat, antitesis dan perpisahan nan paling menyentuh dan terbaik. Semoga dapat menjadi referensi beliau ketika akan menuliskan ataupun mempersembahkan sajak untuk sahabat terdekat kamu.
Origin is unreachable Error code 523 2023-06-16 105043 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d827e3e8ce906c0 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
puisi untuk sahabat yang meninggal